Sekitar 250 umat dari Wilayah 8, 11 dan 13 Paroki Santo Yoseph Palembang mengikuti kegiatan refleksi untuk bersyukur atas 100 Tahun Prefektur Apostolik Bengkulu sebagai cikal bakal Keuskupan Agung Palembang, bertumbuh bersama semakin beriman di Bulan Kitab Suci Nasional dan berbuah bersama, semakin sehati sejiwa sebagai umat Allah, Minggu 17 September 2023 pukul 08.30-12.00 Wib di Gedung Serbaguna Santo Louis Palembang.
Kegiatan dihadiri juga oleh Pastor Paroki Santo Yoseph Palembang, RD. Silvester Joko Susanto dan Fransiskus Untung Supriyanto salah satu Pengurus DPH. Sebagai narasumber : Herman Yosep Sunu Endrayanto, S.E, M. Si (Guru & Penulis Buku) dan Rm. Agustinus Riyanto, SCJ.
Pada sambutan pembukaannya Pastor Paroki Santo Yoseph Palembang RD. Silvester Joko Susanto mengatakan dari 100 tahun Gereja Katolik di Sumatera Selatan memang rasa syukur itu tentu karena Gereja sudah bisa mengakar, walaupun akarnya juga belum begitu kuat karena misi di Sumsel ini belum mengena pada saudari-saudari kita. Dalam visi Gereja Kesukupan Agung Palembang bahwa kita sebagai saudara mejadi terang dan garam untuk sementara dan menjadi sarana keselamatan bagi yang lain, maka harapannya nanti rasa syukur itu menjadi semakin bertumbuh tinggal berbuah dan buah-buah itu nanti bisa menumbuhkan panggilan untuk menuju masa depan.
Herman Yosep Sunu Endrayanto, memaparkan tentang sejarah Keuskupan Agung Palembang sejak pertama kali berdirinya, melihat napak tilas, usaha dan pengorbanan para pendahulu untuk menghadirkan Gereja di Palembang dan sekitarnya.
Sementara itu Rm. Agustinus Riyanto, SCJ membawa umat untuk menyadari kehadirannya hingga saat ini bagi Gereja sambil menatap kedepan, apa yang bisa dilakukan agar semakin beriman, bertumbuh, sehati sejiwa sehingga menjadi garam, terang bagi dunia dan sesama.
Sebelum menutup secara resmi kegiatan refleksi, Fransiskus Untung Supriyanto mewakili Ketua DPP Santo Yoseph Palembang mengajak umat Paroki Santo Yoseph Palembang untuk bersyukur bahwa kita sudah menjalani hingga hari ini. Kita mendorong generasi muda kedepan ada yang menjadi pastor, biarawan-biarawati, bukan hanya sekedar refleksi saja ada semangat agar kedepannya wujud nyata. Kiranya sungguh- sungguh refleksi hari ini, kita semua sungguh bersyukur, sungguh bertumbuh dan kedepan menghasilkan buah iman yang berlimpah.
Kegiatan refleksi berlangsung meriah hingga akhir acara, ada penampilan drama pendek serta gerak dan lagu dari Bina Iman Anak dan Remaja Santo Louis Palembang, pembagian hadiah doorprize bagi yang beruntung berupa : sembako, beras dan hadiah utama berupa kipas angin serta pembagian piala bagi pemenang aneka lomba dalam rangka Bulan Kitab Suci Nasional 2023.