RD. Stefanus Surawan menyalak lilin Novena hari ke 7
Novena Kanak-Kanak Yesus selama 9 hari di Gereja Santo Yoseph Palembang menjelang Hari Raya Natal 2018 dengan tema : KedatanganNya, Kita Rindukan dan pada hari ke 7 Ibadat O Antifon dibawakan oleh RD. Stefanus Surawan pukul 04.30 Wib lewat tema harian : O Emmanuel – O Allah Beserta Kita. Rangkaian Ibadat Novena Kanak-Kanak Yesus diawali dengan doa Angelus dan perarakan petugas liturgy serta penyalaan lilin Novena hari ke 7 oleh RD. Stefanus Surawan.
Lewat renungan yang disampaikan RD. Surawan mengajak umat untuk bersukacita, bergembira, bersorak-sorai saat menyambut Allah yang datang di tengah-tengah kehidupan manusia dan sambut dengna kepercayaan diri, ingatlah selalu bahwa Allah tidak pernah melupakan umatnya. Allah kita adalah Allah Emmanuel, Allah yang selalu hadir di dalam kehidupan kita setiap hari yang membawa sukacita abadi kepada umatnya, membawa keselamatan, kegembiraann, membawa sorak-sorai kepada umat miliknya. Inilah yang harus kita genggam erat-erat, simpan dalam hidup kita pada saat menyambut Allah Emmanuel dan kita akan mendapatkan berkatnya.
Suasana Novena Kanak-Kanak Yesus hari ke 7
Setelah Novena berakhir dilanjutkan dengan Perayaan Ekaristi yang dipimpin oleh RD. Stefanus Surawan didampingi oleh RD. Avien, Rm. Sujono, MSC, Rm. Tarsisius Lesisubun, MSC, RD. Sugino, RD. Markus dan RD. Laurentius Rakidi. Dalam homilnya RD. Surawan mengatakan bahwa masa Adven adalah masa dimana kita diharapkan bisa memperbaharui pengharapan dan keyakinan kita bahwa allah akan selalu setia pada janji yang dibuat dengan umatnya. Kita diberi sebuah tanda dimana Allah yang setia ini adalah Allah yang rela datang ke tengah-tengah kita embawa perubahan dalam hidup umatnya.
Kita ingin memakai masa Adven ini agar sungguh menjadi waktu saat dimana kita merasakan rahmatnya yang besar, kita ingin membuka hidup, membuka diri kita, membuka hati kita lebar-lebar dan membiarkan Allah datang, menyingkirkan segala sesuatu yang menurut ukuran kita tidak mungkin tetapi bagi Allah mungkin, hal yang mustahil bagi kita tapi tidak bagi Allah, perubahan inilah yang senantiasa dibawa oleh Allah dalam hidup kita . Natal menjadi sukacita dan kegembiraan maka kita mohon berkatnya agar kita tetap bertekun, setia, berjaga menyongsong Dia yang datang dan membawa pembaharuan dalam hidup kita.
Umat menikmati sarapan pagi dan ramah tamah bersama di halaman Gereja Santo Yoseph Palembang