RD. Silvester Joko Susanto, kelahiran Klaten 31 Desember 1966 yang sebelumnya bertugas di Gereja Katolik Santo Paulus Muaro Bungo Jambi, resmi menjabat sebagai Pastor Paroki Santo Yoseph Palembang 14 Februari 2021. Upacara pelantikan dipimpin oleh Uskup Agung Palembang Aloysius Sudarso, SCJ dalam Perayaan Ekaristi, Sabtu 13 Februari 2021 pukul 17.30 Wib disaksikan oleh umat yang hadir.
Prosesi upacara pelantikan diawali dengan pembacaan Surat Keputusan Pemberhentian dan Pengangkatan Pastor Paroki Santo Yoseph Palembang oleh RD. Guido Suprapto sebagai Sekretaris Keuskupan Agung Palembang.
Sebelum dilantik Mgr. Aloysius Sudarso, SCJ menanyakan kesanggupan RD. Silvester Joko Santoso untuk melaksankan perutusan tersebut dan apakah bersedia dengan iklas hati. Seusai RD. Joko menjawab kesanggupannya dilanjutkan peneguhan dengan mengucapkan Syahadat dan pengucapan janji kesediaan. Acara diakhiri dengan penanda tanganan berita acara pelantikan oleh RD. Silvester Joko Susanto, RD. Laurentius Rakidi dan Mgr. Aloysius Sudarso, SCJ.
Dalam kesempatan ini RD. Laurentius Rakidi mohon pamit kepada seluruh umat dan mohon doa, selamat bertugas kepada Romo Joko Santoso. Terima kasih kepada Bapa Uskup yang sudah memberikan kesempatan untuk melaksanakan tugas sebagai Pastor Paroki Santo Yoseph Palembang kurang lebih 7 tahun 7 bulan. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada Para Romo Sekomunitas di Pastoran, DPP, Pengurus Lingkungan dan Wilayah, Karyawan-karyawati Santo Yoseph Palembang dan seluruh umat atas kerjasama dan kebersamaan yang boleh dirasakan selama ini.
Selain itu ada beberapa Romo yang juga akan melaksanakan tugas di tempat yang baru, yaitu : Rm. Tarsisius Leisubun, MSC akan kembali ke Jakarta, RD. Guido Suprapto ke Katedral Santa Maria dan RD. Markus Edi Sucipto ke Tanjung Enim. Mewakili para Romo RD. Rakidi mohon pamit dan mohon doanya, mohon maaf kalau selama ini kami bertindak, berlaku dan bertutur kata yang tidak berkenan di hadapan Bapak, Ibu, Saudara- saudari.
Mohon maaf yang sebesar-besarnya jika model pelayanan selama ini mungkin kurang berkenan atau belum bisa menjawab kebutuhan semuanya. Harapan kami umat Paroki Santi Yoseph Palembang untuk selalu setia, berjuang mewujudkan visi Paroki yakni : Ssemakin beriman dan sehati sejiwa, ini visi Paroki yang sangat bagus. Diharapkan ini mejadi arah perjuangan kita terus menerus sebagai murid-murid Kristus supaya kita semakin hari semakin beriman dan semakin sehati, sejiwa sehingga kita bisa mmberikan yang terbaik untuk masyarakat yang ada di sekitar kita.
Sementara itu Uskup Agung Palembang Aloysius Sudarso, SCJ tak lupa mengucapkan terima kasih kepada Romo Rakidi yang telah bersama dengan Dewan mengembangkan Paroki ini dengan berbagai macam kegiatan dan mencoba melayani kita bahkan juga melayani Paroki-Paroki lain ketika membutuhkan bantuan dari Paroki Santo Yoseph Palembang yang cukup besar dan cukup banyak maka harus dikembangkan kembali karena semakin banyak umat. Paroki Santo Yoseph termasuk yang terbesar di Keuskupan Agung Palembang dan selamat bertugas nanti di tempat yang baru karena Keuskupan kita ada di 3 Provinsi maka membutuhkan tenaga dan semoga di tempat lain Romo Rakidi juga membawa berkat sebagai Gembala yang baik.
Sebagai Uskup Agung Palembang saya juga berterima kasih kepada Para Romo yang telah membantu agar Gereja, Paroki-Paroki di Keuskupan kita semakin tumbuh dan berkembang, terbuka menghadapi zaman yang tidak mudah lagi. Bersama Dewan Paroki sesudah pandemi ini tentu banyak pelayanan Pastoral yang membutuhkan gaya baru dansemangat baru. Kita mohon kepada Tuhan agar pandemi ini segera berakhir agar dapat berkumpul kembali seperti dulu terutama dalam kebersamaan Misa Suci karena Gereja adalah kebersamaan, Gereja harus berkumpul walaupun kita harus mematuhi kondisi saat ini.
