Menyambut Perayaan Selebrasi Puncak Tahun Keluarga 2024 yang dipusatkan di Paroki Katedral Santa Maria Palembang, Keuskupan Agung Palembang mengajak keluarga-keluarga dari Dekanat Palembang, Lubuk Linggau, Jambi, Belitang dan Bengkulu untuk Live In dan mengikuti kegiatan yang diadakan Sabtu 23 November 2024 pukul 19.00 Wib.
Kurang lebih 32 (tiga puluh dua) keluarga berserta anak-anak ikut dalam kegiatan tersebut dan mereka berasal dari : Paroki Allah Maha Murah Pasang Surut Banyuasin, Paroki Tanjung Enim, Paroki Penyelenggaraan Ilahi Lubuk Linggau, Pos Pelayanan Gereja Santa Maria Ratu Rosari Jambi, Santa Maria Aumpta Mojosari Belitang, Kuasi Paroki SPMB Jambi, Santa Maria Bunda Penolong Abadi Prabumulih, Santa Maria Tak Bernoda Tegalrejo Belitang, Trinitas Bangunsari Belitang, Santa Theresia Jambi, Santo Stephanus Martir Curup, ang Penebus Batuputih Belitang, Ratu Rosari Mekarsari, Santo Paulus Pinangraya Bengkulu, Kristus Raja Tugumulyo, Kuasi Paroki Santo Ignatius Loyola Bangko, Santo Gregprius Agung Jambi, Santa Maria Bunda Allah Lubuk Linggau.
Keluarga yang mengikuti Live In di Palembang tersebar di Paroki Katedral Santa Maria 6 keluarga, Paroki Sanfrades 3 keluarga, Paroki Santo Yoseph Palembang 6 keluarga, Paroki Hati Kudus 4 keluarga, Paroki Santo Petrus Kenten 8 keluarga, Paroki Santo Paulus Plaju 1 keluarga, Paroki Santa Maria Ratu Rosari Seberang Ulu 1 keluarga dan Paroki Santo Stefanus Talang Betutu 1 keluarga.
Perayaan Selebrasi Puncak Tahun Keluarga 2024 diisi dengan kegiatan perkenalan dengan para peserta kemudian mereka diajak untuk bernyanyi dan menari bersama. Untuk meramaikan suasana juga digelar games dan pemberian hadiah bagi peserta yang beruntung. Acara diakhiri dengan doa keluarga dimana mereka diajak untuk menyatakan doa ungkapan hati setelah itu Mgr, Yohanes harun Yuwono memberikan berkat sebelum kembali ke rumah masing-masing. Rangkaian selebrasi puncak tahun keluarga 2024 ditutup dengan Perayan Ekaristi bertepatan dengan Hari Raya Tuhan Kita Yesus Kristus Raja Semesta Alam, Minggu 24 November 2024 pukul 07.00 Wib di Gereja Katedral Santa Maria Palembang dan city tour.
Sementara itu keluarga-keluarga yang tinggal di rumah umat Paroki Santo Yoseph Palembang disambut kedatangannya, Sabtu 23 November 2024 oleh Billy Jaya, Ketua DPP Santo Yoseph Palembang Billy Jaya, YM. Sofyang Ketua Bidang Persekutuan, Seksi Kerasulan Keluarga dan Pastor Rekan RD. Dionisius Anton Liberto di Pastoran. Dalam sambutannya Billy Jaya, Ketua DPP Santo Yoseph Palembang memberikan apresiasi yang luar biasa atas kehadiran Bapak-Ibu sekalian yang menanggapi undangan Keuskupan Agung Palembang untuk acara Selebrasi Penutupan Tahun Keluarga 2024.
Maka inilah waktunya dan metode yang dipakai adalah Live In di rumah umat yang ada di Palembang dan di Paroki Santo Yoseph awalnya 20 keluarga tetapi karena pesertanya tidak sesuai harapan maka yang hadir hanya 6 keluarga saja. Terima kasih juga untuk keluarga-keluarga yang akan menjadi tuan rumah dan berkenan menerima keluarga-keluarga Katolik yang ada di Keuskupan Agung Palembang semoga bisa memberikan pelayanan yang terbaik sampai akhir kegiatan dan berkenan di hadapan Allah.
Sementara itu Romo Liberto mewakil Pastor Paroki Santo Yoseph Palembang mengucapkan selamat datang dan selamat berdinamika nanti di keluarga-keluarga, di Katedral Santa Maria Palembang dan kegiatan kebersamaan dalam rekreasi. Hal ini tentu menjadi kesempatan yang baik bagi keluarga Kristiani saling berbagi dan belajar keluarga yang satu dan yang lain. Keluarga yang di perkotaan tentu memiliki dinamika yang berbeda dengan keluarga-keluarga yang datang dari luar kota Palembang. Apapun situasinya keluarga menghidupi iman, itulah yang terpenting di tengah situasi masing-masing tetapi tetap menghidupi iman, kesetiaan di tengah keluarga, kehidupan iman menggereja di Lingkungan, Stasi atau Paroki. Semoga kegiatan ini bermanfaat tidak hanya sekarang tetapi untuk selanjutnya.
Fokus Pastoral di Keuskupan Agung Palembang sesuai arah dasar pelayananya adalah Tahun Keluarga tentunya akan ditutup dengan selebrasi dan untuk Minggu depan kita memasuki Tahun Komunitas Basis Gerejawi yang basisnya tentu dari keluarga, maka masih ada kaitannya untuk masuk ke arah dasar Keuskupan kita tahun selanjutnya, semoga membawa berkat bagi keluarga-keluarga Kristiani, keluarga kita masing-masing.
Para keluarga yang Live In (tinggal di rumah) umat Paroki Santo Yoseph Palembang, yaitu :
1. Pasutri Julius Vincentius Tandayu & Margaretha Susi Yelita beserta anak Gabriel Galeno Tandayu, Mikael Aaron Tandayu & Rafaela L (Paroki Santa Maria Asumpta Mojosari Belitang), tinggal di ruman Keluarga Sumaryani/FX Sugiman.
2. Pasutri Yohanes Krisnanto & Cicilia Windi Artika (Paroki Santa Maria Asumpta Mojosari Belitang), tinggal di rumah Keluarga Sukadaryati/Subanjir.
3. Pasutri Fransiskus Assisi Haryono & Rosalia Suyamsih (Paroki Santa Maria Tak Bernoda, Tegalrejo Belitang), tinggal di rumah Keluarga Martinus I Nyoman Hardiyanto/ Yulia Fitri Astuti.
4. Pasutri Carolus Krisna Kristian Gogota & Carmelita Reva Alvina (Sang Penebus Batuputih, tinggal di rumah Billy Jaya.
5. Pasutri Yohanes Srianto & Veronika Wika Fitrianti beserta anak Silvester Ghea Richelsea & Irenia Aika Nivelis, tinggal di rumah Keluarga Aloysius Anwar/ Kresensia Jap Boen Soean.
6. Pasutri Fransiskus Xaverius Suwarno & Lasmariduk Hutagalung beserta anak Stefaniadelicia Saputro, tinggal di rumah Keluarga AL Purwonugroho / Ignatia Budi Wantari.
