90 an Remaja Katolik Santo Yoseph Palembang berkumpul bersama untuk menumbuh kembangkan iman dalam acara Temu Remaka di Gedung Serbaguna Santo Louis, Minggu 31 Maret 2019 yang diawali dengan Perayaan Prapaskah Minggu ke IV dipimpin oleh RD. Markus pukul 08.00 Wib.
Dalam homilinya RD. Markus mengajak para Remaka untuk merubah hidup menjadi lebih baik. Pertobatan yang sejati adalah menyesali lalu merombak hidup kita. Kita belajar menerima orang lain dengan penuh sukacita, kita semua tidak ada yang sempurna memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing. Kita diajak untuk mengisi hal-hal yang baru untuk hidup bersama saling melengkapi satu sama lain dan setiap pendosa yang bertobat harus kita terima dengan penuh sukacita.
Seusai Perayaan Ekaristi acara dilanjutkan dengan temu Remaka yang nengambil tema : Bersukacita Dalam Kebersamaan. Melalui kegiatan ini para Remaka diajak bergembira bersama, mengikuti Ibadat Jalan Salib dan menerima Sakramen Tobat. Salah satu Pembina Remaka mengajak para Remaka bernyanyi bersama untuk menambah semangat dalam mengikuti kegiatan hingga sore hari.
Dalam kesempatan ini Sr. Albertine memberikan materi tentang APP 2019 yang mengajak Remaka untuk mendalami makna APP. Setelah memberikan materi para Remaka diminta untuk membuat kreasi dengan memakai kertas koran. Kreasi para Remaka cukup menarik dalam kerja kelompok, ini terlihat dari hasil yg diperoleh umumnya mereka menampilkan kreasi membuat pakaian dengan adat Batak, Papua, Padang dan Palembang serta kreasi pakaian yang menggambarkan tentang pohon.
Selain itu Fr. Hilarius, BHK juga memberikan materi tentang Devosi Jalan agar para Remaka mengetahui lebih mendalam makna dari pengorbanan Yesus Kristus hingga disalibkan. Remaka diajak untuk menghayati Kisah Sengsara Tuhan Yesus dengan melakukan Ibadat Jalan Salib. Setiap kelompok secara bergantian memanggul Salib pada setiap perhentian dan mendaraskan doa hingga 14 perhentian yang dimulai dari halaman SMP Santo Louis hingga kembali lagi ke Gedung Serbaguna.
Kegiatan berikutnya adalah mendengarkan penjelasan tentang doa tobat oleh Sr. Albertine dan rangkaian acara ditutup dengan penerimaan Sakramen Tobat oleh seluruh peserta.
